
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, turut hadir dan menjadi pembicara utama dalam World Government Summit 2025. Dalam kesempatan tersebut, Prabowo mendesak agar pembangunan kembali Gaza dilakukan sesegera mungkin untuk mengakhiri penderitaan yang sudah berlangsung lama.
Pentingnya Pembangunan Kembali Gaza untuk Perdamaian Global
“Gaza telah cukup menderita! Sekarang saatnya membangun kembali rumah-rumah, membuka kembali sekolah-sekolah, dan memulihkan keadaan yang normal,” tegas Prabowo dalam program tersebut, Kamis (13/2/2025). Pembangunan kembali Gaza bukan hanya tanggung jawab Palestina, tetapi juga menjadi kewajiban negara-negara dunia untuk menciptakan perdamaian yang langgeng. Menurut Prabowo, upaya ini penting sebagai bagian dari komitmen global dalam menciptakan dunia yang lebih stabil.
Indonesia dan Komitmen terhadap Palestina
Prabowo juga menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung kemerdekaan Palestina. Ia kembali menegaskan pentingnya solusi dua negara (two-state solution) untuk mencapai perdamaian yang adil dan langgeng. Indonesia, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, telah lama menjadi pendukung utama Palestina dalam perjuangannya untuk kemerdekaan.
“Indonesia mendukung upaya-upaya menuju penyelesaian yang adil dan langgeng, yang berdasarkan pada penyelesaian dua negara,” ujar Prabowo.
Tantangan Ketidakstabilan Dunia dan Rhetorika Global
Prabowo mengungkapkan bahwa retorika saja tidak cukup untuk menghadapi tantangan ketidakstabilan dunia. Ia menekankan perlunya upaya internasional untuk mengentikan kekerasan di Gaza dan di kawasan lainnya. Dunia harus lebih serius dalam menangani krisis yang terjadi, seperti yang terlihat di Gaza, Ukraina, dan Afrika.
“Dunia terus membiarkan siklus kekerasan berlangsung. Krisis di Ukraina, Gaza, Kongo Timur, dan kawasan Afrika lainnya mencerminkan luasnya abrasi stabilitas global. Indonesia menyadari bahwa retorika saja tidak cukup untuk menghadapi tantangan ini,” kata Prabowo.
Meningkatkan Kerja Sama Internasional untuk Perdamaian
Lebih lanjut, Prabowo menyarankan agar negara-negara, tanpa memandang ukuran, harus menjunjung tinggi prinsip-prinsip internasional yang dapat melindungi dunia dari potensi konflik tak terkendali. Sebagai negara dengan ekonomi berkembang dan pengaruh yang semakin besar di dunia internasional, Indonesia berperan penting dalam mendorong kerja sama global demi menciptakan perdamaian.
“Negara-negara, berapapun ukurannya, mesti menjaga prinsip-prinsip ini dan melindungi dunia dari pertempuran yang tak terkendali, baik di Ukraina, Gaza, atau krisis yang muncul di Afrika, termasuk Kongo Timur,” tambahnya.
Leave feedback about this