Jakarta – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan kebijakan untuk hentikan produksi koin satu sen AS demi efisiensi anggaran. Keputusan ini dibuat karena biaya produksi koin satu sen lebih tinggi daripada nilai nominalnya, yakni lebih dari dua sen per koin. Oleh karena itu, Trump menilai bahwa langkah ini diperlukan untuk memangkas pemborosan dalam pengelolaan anggaran negara.
“Amerika telah mencetak uang receh yang lebih mahal daripada nilainya. Ini adalah pemborosan yang tidak bisa diterima,” tulis Trump melalui platform media sosialnya, Truth Social, dikutip dari kantor berita AFP pada Senin (10/2/2025).
Selain itu, Trump juga menginstruksikan Menteri Keuangan AS untuk segera menghentikan produksi koin satu sen. “Saya telah meminta Menteri Keuangan untuk menghentikan produksi koin satu sen mulai tahun ini. Ini adalah langkah penting untuk mengurangi pemborosan, meskipun hanya satu sen,” ujar Trump.
Trump Hentikan Produksi Koin: Mengapa Kebijakan Ini Penting untuk Efisiensi?
Keputusan Trump hentikan produksi koin satu sen adalah bagian dari upaya penghematan anggaran yang lebih luas. Biaya untuk memproduksi koin satu sen jauh lebih besar daripada nilai nominalnya. Trump menganggap bahwa langkah ini akan membantu mengurangi pemborosan anggaran dan meningkatkan efisiensi pengeluaran negara.
Trump Hentikan Produksi Koin: Dukungan Elon Musk dan Tim DOGE
Inisiatif pemangkasan anggaran yang dipimpin oleh Elon Musk melalui Department of Government Efficiency (DOGE) turut menyoroti masalah biaya produksi koin satu sen. Tim DOGE menekankan bahwa biaya pencetakan koin ini tidak sebanding dengan manfaat yang diperoleh. Mereka mendesak agar pemerintah AS lebih efisien dalam pengelolaan anggaran.
Dampak Kebijakan Trump terhadap Ekonomi AS
Biaya produksi koin satu sen telah lama menjadi isu di Amerika Serikat. Beberapa RUU sebelumnya berusaha menghapuskan koin satu sen, tetapi semuanya gagal disahkan. Keputusan Trump hentikan produksi koin satu sen kini memberikan harapan baru agar masalah pemborosan anggaran ini bisa diatasi.
Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, memiliki wewenang untuk menghentikan pencetakan koin satu sen secara administratif tanpa menunggu persetujuan legislatif. “Secara hukum, Menteri Keuangan bisa menghentikan pencetakan koin ini tanpa menunggu legislasi,” kata Robert Triest, profesor ekonomi dari Northeastern University.
Langkah Efisiensi Pengeluaran Pemerintah di Era Trump
Pemangkasan anggaran terus menjadi prioritas utama dalam pemerintahan Trump. Tim DOGE yang dipimpin oleh Elon Musk terus berupaya mengurangi pemborosan pengeluaran pemerintah. Meskipun kebijakan ini mendapat kritik dari beberapa pihak, terutama Demokrat dan serikat pekerja, Trump tetap berkomitmen untuk efisiensi anggaran yang lebih baik bagi ekonomi AS.
