Johni Asadoma NTT resmi menjabat sebagai Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2025–2030. Pelantikannya dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025 di Istana Kepresidenan, Jakarta. Ia mendampingi Gubernur Emanuel Melkiades Laka Lena.
Sebagai catatan penting, perjalanan karier Johni Asadoma NTT menarik perhatian publik, dari ring tinju hingga institusi kepolisian dan kini di jalur pemerintahan.
Kekayaan Johni Asadoma NTT Berdasarkan LHKPN
Sebagai pejabat publik, keterbukaan terhadap harta kekayaan adalah bentuk integritas. Oleh karena itu, laporan LHKPN per 20 Agustus 2024 mencatat total kekayaan Johni Asadoma NTT sebesar Rp9,79 miliar, setelah dikurangi utang senilai Rp282 juta.
Aset Properti Milik Johni Asadoma
Aset tanah dan bangunan tersebar di lima lokasi: Jakarta Timur, Kupang, Sumba Barat Daya, Mimika, dan Bintan. Secara keseluruhan, nilai aset properti ini mencapai Rp3,23 miliar.
Kendaraan & Investasi Johni Asadoma
Ia memiliki dua mobil, yaitu Toyota Rush 2018 dan Toyota Double Cabin Hilux 2024 dengan total nilai hampir Rp700 juta. Selain itu, ia juga memiliki surat berharga senilai Rp620 juta.
Saldo Kas dan Tabungan
Jumlah kas dan setara kas milik Johni Asadoma NTT tercatat mencapai Rp4,81 miliar. Dengan angka ini, terlihat bahwa porsi kas mendominasi kekayaannya.
Fakta Menarik Tentang Johni Asadoma
Atlet Tinju Peraih Emas
Sebelum berkarier di kepolisian, Johni Asadoma adalah atlet tinju nasional. Ia meraih medali emas di SEA Games 1983 dan tampil di Olimpiade Los Angeles 1984.
Karier Gemilang di Kepolisian
Ia lulus dari Akademi Kepolisian dan meniti karier hingga menjadi Inspektur Jenderal. Beberapa posisi penting yang pernah ia pegang meliputi:
-
Kapolda NTT
-
Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri
Pemimpin Misi Perdamaian Dunia
Pada 2008, ia memimpin kontingen Indonesia dalam misi perdamaian PBB di Darfur, Sudan. Dengan peran ini, Johni menjadi salah satu figur nasional yang mewakili Indonesia di kancah internasional.
Kiprah di Dunia Organisasi Olahraga
Selain sebagai atlet, ia juga aktif dalam organisasi olahraga. Faktanya, ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum PERTINA (2016–2020), memperlihatkan komitmennya pada pengembangan olahraga nasional.
Penutup
Johni Asadoma adalah sosok multitalenta: berprestasi sebagai atlet, berdedikasi sebagai aparat negara, dan kini dipercaya sebagai pemimpin daerah.
Dengan latar belakang yang kuat, Johni membawa pengalaman unik dalam memimpin Nusa Tenggara Timur menuju masa depan yang lebih maju. Harapannya, kepemimpinannya dapat membangun sinergi dengan masyarakat dan menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan.
